Pemkal Watugajah Gelar Pelatihan Peningkatan Kapasitas Program Ketahanan Pangan, Dorong Kolaborasi BUMKal dengan KDMP

 


Watugajah, (05/11/2025) — Pemerintah Kalurahan Watugajah menggelar kegiatan Pelatihan Peningkatan Kapasitas Program Ketahanan Pangan Tahun 2025 yang diselenggarakan di Pendopo Balai Kalurahan Watugajah. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya memperkuat pelaksanaan program ketahanan pangan yang akan dijalankan oleh Badan Usaha Milik Kalurahan (BUMKal) melalui mekanisme penyertaan modal.

Dalam pelaksanaan program ketahanan pangan tahun 2025, Pemerintah Kalurahan Watugajah telah mengalokasikan 20% Dana Desa atau sekitar Rp230 juta dari total pagu Dana Desa. Dana tersebut difokuskan untuk mendukung kegiatan usaha budidaya ayam petelur dan pengembangan Toko Sarana Produksi Pertanian (Toko Saprotan) sebagai langkah strategis memperkuat ketahanan pangan dan ekonomi lokal.

Khusus untuk pengembangan Toko Saprotan, Pemerintah Kalurahan mendorong adanya kolaborasi antara BUMKal dan Koperasi Desa Merah Putih (KDMP). KDMP saat ini memperoleh privilege sebagai agen penyalur pupuk subsidi dan non-subsidi, sehingga diharapkan kemitraan ini dapat memperluas jangkauan distribusi dan memperkuat rantai pasok kebutuhan pertanian masyarakat Watugajah.

Pelatihan ini diikuti oleh Lurah dan pamong kalurahan, pengelola BUMKal Unit Ketahanan Pangan, serta pengurus KDMP Watugajah. Sebagai narasumber hadir Tim Ahli Pemberdayaan Masyarakat (TAPM) Kabupaten Gunungkidul yang dipimpin oleh Hey Santoso, selaku Koordinator Tenaga Pendamping Profesional (TPP) Kabupaten Gunungkidul.

Dalam sesi pelatihan, peserta mendapatkan pendampingan langsung dalam penyusunan proposal usaha dan rencana anggaran biaya (RAB) untuk program ketahanan pangan. Proses ini bertujuan agar perencanaan program dapat lebih matang, terukur, dan siap diimplementasikan sesuai ketentuan penyertaan modal kalurahan.

Kegiatan diakhiri dengan penyusunan Rencana Tindak Lanjut (RTL) pelaksanaan program ketahanan pangan Kalurahan Watugajah, yang akan dijalankan secara kolaboratif antara BUMKal dan KDMP. Melalui sinergi kedua lembaga ekonomi kalurahan ini, Pemerintah Kalurahan Watugajah optimis program ketahanan pangan dapat berjalan efektif, berkelanjutan, dan memberikan dampak nyata bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat. (ANK)

Posting Komentar

0 Komentar